20130708

Mudah Haus & Lelah? Sinyal Anda Terserang Prediabetes

PENCEGAHAN selalu lebih baik daripada pengobatan. Dalam hal diabetes, ketika gejala awal penyakit mulai muncul, tindakan pencegahan lebih lanjut tentu dibutuhkan.

Berdasarkan penelitian Bahan Kesehatan PBB (WHO), pasien diabetes mengalami kenaikan dari 8,4 juta jiwa pada 2000 dan nantinya pada 2030 diperkirakan menjadi 21,3 juta jiwa. Lebih lanjut, sebanyak 1 dari 7 penduduk Jakarta menderita diabetes.

Gaya hidup serbacepat dilakoni semakin banyak orang. Tuntutan menyelesaikan pekerjaan secara cepat menjadi pemakluman bagi kaum urban, khususnya untuk mencari makanan yang disajikan secara cepat. Berbagai masalah pun muncul terkait perubahan ini, salah satunya penyakit diabetes.


dr Dante Saksono SpPD-PhD dari Klinik Diabetes & Tiroid RS Royal Progress memaparkan, beberapa faktor risiko gejala awal diabetes (prediabetes), adalah pola pikir yang salah, gaya hidup yang salah, pola makan yang salah, kegemukan, dan malas berolahraga. Terutama bagi para remaja, tambahnya, usia merupakan komponen sangat penting dalam pembentukan pola pikir dan gaya hidup sehat setiap individu.

“Seseorang dikatakan mengidap prediabetes jika kadar gula darah telah melampaui batas normal, namun belum mencapai batas diagnosa diabetes. Janganlah Anda merasa aman dan tentram bila sudah melakukan tes gula darah sewaktu (pemeriksaan yang dilakukan tanpa didahului puasa) dan hasilnya menunjukan angka di bawah 140 mg/dl,” katanya, seperti rilis yang diterima okezone, Selasa (8/11/2011).

Faktanya, 1 dari 3 penduduk Jakarta menderita prediabetes. Bila Anda mulai merasakan gejala-gejala prediabetes, seperti rasa haus berlebihan, sering buang air kecil, pandangan kabur, dan cepat lelah tanpa sebab yang jelas, dr Dante menegaskan untuk segera mengubah pola hidup. Tujuannya, agar prediabetes tidak berubah menjadi diabetes. RS Royal Progres mengungkap fakta bahwa 50 persen dari individu yang berada pada posisi prediabetes akan menderita diabetes.

“Individu dengan prediabetes akan berkembang menjadi diabetes dalam waktu 10 tahun. Walaupun baru dalam tahap prediabetes, risiko komplikasinya tidak kalah jahat dibandingkan dengan diabetes,” tegasnya.

Simak tip menghindari prediabetes menjadi diabetes, berikut ini:
1. Mengubah pola pikir
2. Mengubah gaya hidup
3. Menurunkan dan menjaga berat badan ideal
4. Olahraga teratur
5. Menghindari rokok
6. Menjauhi stres
7. Rutin melakukan pemeriksaan gula darah lengkap

“Prediabetes bukanlah akhir dari segalanya. Dengan mau mengubah pola pikir dan gaya hidup yang tidak sehat, penyakit diabetes dapat kita hindari. Seorang individu akan mendapatkan kualitas kehidupan yang lebih baik bagi diri sendiri dan keluarganya,” tutupnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar